Advertisement

Tega, Oknum Kepala Sekolah SMA 1 Ranto Baek Diduga Sikat Bantuan PIP Siswa 20 Miskin

RADAR REPUBLIK.COM //Madina, Tegah, Oknum Kepala Sekolah SMA 1 Ranto Baek Kecamatan Lingga Bayu Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Imron Batu bara diduga sikat uang Bantuan 20 orang siswa miskin dari Program Indonesia Pintar (PIP).

Hal ini mencuap setelah beberapa wali murid menyampaikan kepada sejumlah media, mereka mengaku tak pernah menerima dan mengetahui anak mereka menerima bantuan PIP dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Dimana sesuai dengan juknis bantuan PIP tersebut seharusnya di cairkan oleh siswa yang di dampingi pihak sekolah ke Bank, namun kenyataannya siswa sama sekali tidak pernah menerima bantuan, bahkan buku rekening diduga di kuasai oleh oknum Kepala Sekolah.

Diungkapkan wali murit yang tidak mau di sebut namanya TA.2022 2023 2024 kemarin, anaknya mendapatkan bantuan PIP, itupun di serahkan setelah anak saya tammat dari sekolah tersebut, namun ironisnya buku rekening yang di serahkan sudah beberapa kali di cairkan oleh pihak sekolah. Ungkapnya.

Selain itu, wali murid lain juga mengaku curiga adanya dugaan pemalsuan tanda tangan wali murid yang dilakukan Kepala Sekolah untuk mengambil uang bantuan PIP milik siswa di Bank.

 

Sementara, Kepala Sekolah SMA Ranto Baek Imron Batu bara konfirmasi melalui via Whatsapp soal kebenaran informasi dari wali murid itu tidak bisa di hubungi, dan berupaya menjumpai oknum kepsek, namun tak berada di sekolah.

Bahkan hingga berita ini dimuat, nomor Whatsapp Kepala Sekolah sudah tidak aktif dan tidak bisa dihubungi kembali.

Diketahui, dugaan penggelapan buku rekening siswa untuk bantuan Dana PIP yang diduga ditahan Kepala Sekolah sudah berangsur bertahun tahun lamanya.

Dan kuat dugaan, uang bantuan PIP milik siswa tersebut digunakan Kepala Sekolah untuk kepentingan pribadi dan memperkaya diri sendiri.(Ti?)

Berita Terkait

Advertisement

Populer

Advertisement